Seleksi Officer Development Program (ODP) BNI

Hallooo setelah sekian lama vakum menulis di blog ini, tiba-tiba seorang teman mengirimkan screen capture tulisanku tentang seleksi SMEDP - CIMB Niaga dan bilang, "Mon, ini blog kamu??" bahkan akupun bisa dibilang sudah melupakan keberadaan blog ini karena kesibukan pekerjaan dan lainnya! >,<
Sekarang awal bulan, kerjaan lagi kosong, bos lagi cuti jadi aku memutuskan mengulik kembali keberadaan blog ini dan kembali menulis hehehe.
Sekarang mau berbagi pengalaman tentang seleksi dimana tempat aku sekarang bekerja, PT. Bank Negara Indonesia, Tbk.
Setelah gagal di tahap akhir bank buku 4 dengan jumlah aset nomor 5 di Indonesia yang pernah aku tulis sebelumnya. 
Ternyata rencana Allah lebih indah dari yang aku kira, aku akhirnya resmi menjadi pegawai BUMN karena telah diterima bekerja lewat jalur Officer Development Program (ODP) di BNI! Bahagia? pasti! Bangga? sangat! 
Kerja di BUMN tentunya tidak hanya tentang benefit berupa gaji, tapi juga kebanggaan tersendiri karena turut memberikan konstribusi untuk Negeri kita tercinta. Otomatis keluarga juga bangga dan auto jadi menantu idaman (wleee canda).
Baiklah, seleksi BNI ini terdiri dari beberapa tahap.
Agak berbeda dengan seleksi CIMB yang menurutku lebih singkat, untuk tes BNI sendiri aku harus sering bolak-balik Bandung-Jakarta.
Tahap awal yang aku jalani tes bahasa inggris, tesnya ini terdiri dari 100 soal writing dan 100 soal listening di vendor atau pihak ketiga yang digunakan BNI. Jadi gak langsung tes di BNI dan sama orang BNI ya.
Lalu setelah itu mungkin selang 1 minggu atau 2 minggu ya aku agak lupa (maklum karena sudah 2 tahun yang lalu), aku dihubungi kembali oleh BNI untuk tes psikotes. Nah untuk tes kali ini BNI tetap memakai pihak ketiga yaitu EXPERD. Tesnya lumayan lama dari jam 8 pagi sampai sore hari. Oh iya, EXPERD ini juga vendor yang digunakan Bank Indonesia untuk proses rekruitmen PCPM lho!
Tesnya pun bermacam-macam, ada tes koran yang paling bikin puyeng dan terakhir aku diberikan bussiness case yang kemudian aku presentasikan.
Kurang lebih kasusnya ada sebuah bank yang punya budget sekian dan ada beberapa project yang harus dijalankan, nah setiap project memiliki budget masing-masing, ada project HR, sales, service and maintenance, etc. Pertanyaannya project mana yang kamu pilih untuk jalankan dengan budget yang tersedia.
Saat itu jawabanku kita bisa menjalankan semua project dengan budget yang ada, tentunya dengan efisiensi di bagian ini dan itu. Karena semua project yang ada sangat penting dan berkaitan untuk perusahaan sehingga yang aku pikir saat itu harus memaksimalkan budget yang ada untuk semua project.
Tak disangka selang 1 minggu, aku kembali dihubungi pihak BNI melalui telfon jam 9 pagi untuk interview user jam 4 sore di Head Office yang berada di Jalan Sudirman. Posisinya aku di Bandung!
Jadi setengah mati aku siap-siap, kelabakan mencari tiket kereta yang ternyata habis, pergi ke travel yang juga jam berangkatnya gak bakal kekejar untuk interview jam 4 sore.
Sampai bapakku meminta tolong ke temannya yang bekerja di KAI untuk mencarikan tiket untukku dan akhirnya dapet! Untuk om Hendro, aku berhutang budi untuk tiket itu. Semoga ada kesempatan membalas kebaikan om Hendro kelak :')
Jadilah aku berangkat ke Jakarta untuk interview user. Saat itu sudah ada 3 orang wanita yang menunggu untuk di interview, aku pikir mungkin yang diterima hanya 1 orang sama seperti saat di CIMB jadi aku tidak banyak berharap juga.
Belum lagi saat mengobrol salah satunya punya pengalaman kerja di BRI lewat jalur PPS (semacam ODPnya).
Aku di interview oleh 3 orang, salah seorang yang aku ingat itu pak Arief Soerarso yang saat itu menjabat sebagai Deputy of General Manager Business Small Division.
Waktu itu aku dikasih pertanyaan apa kekuatan dan kelemahanku. Saat itu aku menjawab kekuatanku adalah sosok yang mandiri, berani dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik serta persuasif. Kelemahannya kalo ketemu hitungan dan angka. Terus ditanya lagi gimana aku mengatasi kelemahanku secara kerja di bank pasti ketemu hitungan dan angka, aku cuma jawab, "I'm willing to try my best, sir". Oh iya, sebelum interview user aku juga diminta mengisi formulir, salah satunya mengisi daerah penempatan selain pulau Jawa. Waktu itu aku mengisi yang pertama ingin di Makassar atau di Kalimantan. Pas interview juga ditanya tentang penempatan
I = Interviewer
M = Monica
I : "kamu siap ditempatkan diluar Jawa"
M : "siap pak"
I : "emang ada siapa di Makassar? Keluarga disana? atau ada pacar kamu ya?"
M : "ga ada siapa-siapa pak, saya lahir di Kalimantan Tengah, besar di Jambi, tinggal di Bandung, kuliah di Malang. Saya belum pernah ke Sulawesi, kalau ga dapat di Jawa saya ga masalah di Makassar. Tapi pacar saya di Manado pak *cengengesan*"
I : "Lhoooalah, orang lain pengen deket sama keluarga, kamu malah sama pacar"
M : "kalau udah nikah kan jadi keluarga pak"
I : "iya juga sih.."
Sisanya membicarakan kegiatanku selama kuliah.
Dan setelah itu aku kembali ke Bandung, beberapa hari kemudian aku menerima email dan telfon untuk medical check up. Setelah itu baru aku sign contract di Jakarta.
Selama 6 bulan menjadi trainee, tidak boleh menikah selama itu dan apabila lulus langsung diangkat menjadi pegawai tetap dengan grade 8, posisi Assistant Manager dan langsung menerima seluruh benefit perusahaan yaitu :

  1. Asuransi kesehatan yang mencover dirimu, pasangan dan 3 anak
  2. THR 2x gaji
  3. Uang cuti 1x gaji
  4. Kenaikan gaji karena inflasi
  5. Quarterly bonus atau bonus per 3 bulan
  6. Annual bonus atau bonus tahunan.

Kalau diakumulasi seluruh benefit itu dengan asumsi quarterly bonus dapat dan penilaian tahunan "fair" saja, pendapatanku setahun bisa mencapai hampir 150 juta untuk di unitku yang supporting unit bisnis. Kalau di unit bisnis sendiri bisa lebih apabila kamu benar-benar bisa mencapai target perusahaan apalagi melebihi.
Nah, berbeda dengan SMEDP CIMB yang programnya spesifik menjadi Small Medium Enterprises Relationship Manager ODP BNI ini bisa untuk mengisi posisi apa aja, bisa ke divisi Human Capital, bisa ke Legal, tergantung kebutuhan perusahaan. Kalau nanti kamu dibutuhkan ke divisi biasanya In Service Trainingnya akan langsung ke divisi terkait yang membutuhkan. Nah kalau kamu menjadi Relationship Manager, kamu akan lanjut pelatihan brevet kredit selama 1,5 bulan di kelas baru kemudian in service training di cabang/sentra kredit. 
Oh iya, tahapannya saat trainee 6 bulan itu ada awalnya in class, in service training dan terakhir evaluasi lapangan.
Tapi biasanya untuk rekrutmen ODP ini sendiri akan mengisi posisi sebagai Relationship Manager (RM) di Sentra Kredit Kecil dan untuk lulusan S2 biasanya ke Sentra Kredit Menengah atau kredit komersil. 
Kerjaannya apa? Jualan Kredit dengan kewenangan sampai 15 M, mengelola debitur eksisting, melakukan penagihan bunga.
Hal yang seringkali terjadi adalah BNI tidak memberikan informasi mengenai posisi yang akan diisi oleh teman-teman pelamar. Berbeda dengan CIMB yang dari awal seleksi rekruiternya udah teriak-teriak "kalo gak berminat marketing jangan dilanjutin!". BNI cenderung optimis dengan kemampuan teman-teman semua hahaha!
Mungkin banyak yang mampu tapi tidak semua mau untuk melakukan pekerjaan sebagai RM, sehingga banyak juga yang memilih untuk resign ketika telah menerima SK atau saat masa trainee itu sendiri.
Jujur, menjadi RM di bank BUMN memiliki resiko yang lebih besar daripada swasta yang mana kelalaian dalam pemberian kredit yang menyebabkan kredit macet bisa dikenakan pidana dengan pasal Tindak Pidana Korupsi. Sehingga sepatutnya asas kehati-hatian dalam pemberian kredit harus kita pegang teguh. 

Segitu dulu kali ya ceritanya, semoga sukses selalu! Dan kalau lolos ODP BNI, semoga kita punya kesempatan bertemu :)

Komentar

  1. Ka mau nanya, apakah setiap ODP selalu Ada persyaratan "harus siap ditempatkan dimana saja"

    Soalnya sya Liat Di odp BNI 2020 ini ga Ada persyaratan itu, apa memang tidak diberi tahu Dari awal? Terimakasih ka

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo, setau saya untuk saat ini BNI menerapkan "location fit" untuk para lulusan ODP. Artinya kemungkinan besar akan ditempatkan di "home base" atau tempat asal ketika calon pegawai melamar. Misalnya direkrut di Bandung, maka kemungkinan besar akan ditempatkan di daerah Jawa Barat (belum tentu di Kota Bandung, bisa saja di Majalaya, Kuningan sesuai kebutuhan cabang tsb). Tapi kembali lagi ke kebijakan perusahaan yaa, intinya harus siap ditempatkan dimana saja :)

      Hapus
  2. Hai Ka odp Kan utk semua jurusan yah, Aku bingung BNI ini Kan isi form nya dari kalibrr dan gakpernah ada notif apa apa , kakaknngelamar Dari mana ?

    BalasHapus
  3. Ada yang baru saja online assesment untuk odp 2020 gak ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Saya mas. Apa mas sudah dapat pengumuman mengenai OA nya?

      Hapus
  4. Kak mau tanya, haruskah kita dari univ terkemuka untuk mendaftar ODP BNI ini?
    Minimal akreditasi B atau bagaimana kak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setau saya minimal akreditasi universitas A.

      Hapus
  5. Klo lulus odp bni , gak boleh nikah brpa tahun mbak ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh langsung menikah setelah lulus ODP dan diangkat sebagai pegawai tetap :)

      Hapus
  6. Apakah seluruh lulusan odp bni 2019/2020 ditempatkan diposisi RM?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tidak semua, ada juga yg ke divisi di kantor pusat atau di wilayah sebagai analis bisnis. Tapi kebanyakan untuk posisi RM :)

      Hapus
  7. Selamat siang kak, mau tanya dan minta tips dong. Jd aku kan udah dapet pengumuman lolos interview user tp d hold prosesnya karna toefl aku prediction, jd harus nyerahin toefl yg baru. Nah udah aku kirim tuh toeflnya via email dr bulan november, tp sampe skrng ga ada konfirmasi apa2 lagi. Gmna ya kak? Aku bingung. Kira2 aku bisa tanya mengenai kelanjutan proses rekrutmenku kemana ya? Terima kasih sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo kamu ikut Assement test bulan April lalu kah?

      Hapus
    2. haii, kebetulan ikut assesment test bulan Maret nih. Kemudian Bulan April diminta untuk kirim video beserta foto seluruh badan, namun sampai sekarang belum ada konfirmasi lagi. Entah di hold atau memang belum masuk kriteria pihak rekruiter. apakah ada yang prosesnya berlanjut?

      Hapus
    3. Halo saya juga ikutan ODP BNI, sudah ikutan ujian online dan dinyatakan lulus. Trus dimintai kirim foto dan video utk proses tahap selanjutnya. Tapi sampai sekarang blm ada pengumuman untuk tahap selnjutnya. Kira-kira ada info gak yah ttg ini?

      Hapus
  8. Siang ka, singnkat padat dan jelas sekali informasinya. Mau tanya, semua lulusan odp jd RM kan ya, kalo mereka yg ditempatkan di kantor pusat posisinya apa? Jd secara keseluruhan luaran posisinya tuh ga dikasih tau ya kak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Posisinya beda-beda karena di pusat ada banyak divisi jadi tergantung kebutuhan perusahaan untuk penempatannya. Waktu saya dulu gak dikasih tau untuk posisinya tapi dari batch saya juga ada yg ke divisi gak semua jadi RM.

      Hapus
  9. hallo kak mau nanya, aku kan apply odp bni 2020 lewat kalibrr sekitar 4 bulan lalu, disana tertera close recruitmentnya desember. nah tapi sampai saat ini gada pemberitahuan apapun, itu emang aku galolos seleksi administrasi apa bagaimana ya? apa gada pemberitahuannya sama sekali?

    BalasHapus
  10. Halo, apakah ada yang mengikuti test asesmen ODP BNI bulan maret-april?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya ujian bulan maret

      Hapus
    2. apakah ada kabar selanjutnya sampai saat ini kak? Soalnya setelah diminta mengirimkan video profile dengan tema 'mengapa bni harus memilih saya sebagai the next bni hi movers' sampai saat ini pun belum ada kepastian untuk kelanjutan ataukah berhenti tahap rekrutment nya.

      Hapus
  11. Kak mau tanya, kira kira buta warna parsial bisa diterima sbg ODP gak ya?

    BalasHapus
  12. Halo kak, mau bertanya pas wawancara harus pake b.inggris gk ka? Terima kasih

    BalasHapus
  13. halo kak mau bertanya untuk proses administrasi awalnya menggunakan kalibrr ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mmg di kalibrr,klo pun ke web bni, ujung2nya di alihkan ke kalibrr jga linknya

      Hapus
  14. kak untuk toeflnya berarti harus dari ITP ya? kalo toefl prediction test apakah bisa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. eh ets maksudku, apakah harus yang resmi dari ets?

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

REVIEW DAN BIAYA VENDOR PERNIKAHAN BANDUNG

REVIEW DAN BIAYA VENDOR LAMARAN BANDUNG